Lanal Babel Kembali Gagalkan Penyeludupan Timah Ke Luar Negri

oleh -99 views
Anggota Lanal Babel saat menunjukan barang bukti

BANGKA SELATAN, TINTABERITABABEL.COM — Unit Intel Trisula TNI Angkatan Laut (AL) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kembali menggagalkan penyeludupan 147 karung pasir timah atau kurang lebih tuju (7) ton, di perairan Tukak Sadai, Kabupaten Bangka Selatan.

Penyeludupan timah itu rencananya, akan diseludupkan ke luar negeri melalui perairan Tukak Sadai, Kabupaten Bangka, Selatan, Minggu (5/10/2025) dini hari.

Kapal yang digunakan para pelaku melakukan penyeludupan timah.

Sayangnya penangkapan penyeludupan timah tersebut. Untuk kesekian kalinya Lanal Babel hanya menemukan Barang Bukti dan tidak kepada pelaku.

Danlanal Kepulauan Babel Kolonel Laut (P) Ipul Saepul kepada sejumlah wartawan, bahwa 173 kampil pasir timah telah diamankan.

“Iya benar kita berhasil mengamankan kapal kayu bermuatan 143 karung pasir timah,”kata Ipul di Pangkalpinang.

Ia mengatakan penangkapan kapal kayu bermuatan 143 karung pasir timah atau sekitar tujuh ton tersebut, bermula dari Tim Trisula Lanal Kepulauan Babel mendapatkan informasi adanya, penyelundupan pasir timah yang akan dibawa menggunakan sebuah kapal kayu bernama KM Beta Jaya 02.

 

Kemudian, tim bergerak menuju lokasi yang diduga kuat koordinat dari kapal itu sedang berada dengan titik koordinat yakni 3 00 13″ S 106 70′ 00″T, atau di seputaran perairan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan.

Sesampai di lokasi, memang ditemukan kapal kayu yang bermuatan pasir timah itu. Diduga informasi bocor, para ABK kapal ternyata sudah menyiapkan speed boat untuk melarikan diri.

“Jadi pas anggota datang, sudah ketahuan para ABK ini sudah tahu bakal mau kita lakukan penangkapan. Jadi sebelum anggota datang, diduga informasi bocor dan mereka sudah menyiapkan speed untuk kabur,” katanya.

Ia menyatakan Tim Trisula Lanal Babel berusaha mengejar speed boat yang digunakan para ABK kapal untuk kabur. Namun sayangnya, tidak berhasil terkejar karena jarak yang cukup jauh tertinggal ditambah lagi kemampuan speed boat petugas yang terbatas.

Kemudian pasir timah yang beratnya kurang lebih 7 ton ke atas itu diamankan ke dermaga Pos TNI AL Sadai Bangka Selatan.

“Akibat dari tindakan penyelundupan pasir timah tersebut, negara hampir saja mengalami kerugian hingga miliaran rupiah.”pungkasnya.

Infirmasi yang berhasil dihimpun tintaberitababel.com, pemilik dari pasir timah yang diamankan Unit Intel Trisula TNI AL, milik Tamsir.

Tamsir yang merupakan pemilik timah ratusan karung saat diamankan oleh Lanal Babel, beberapa pekan yang lalu di Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka.(Pen-Lanal Babel/tb/tintaberitababel.com/La Ode M. Murdani)

No More Posts Available.

No more pages to load.