Dua PC Amuk Di Bedukang Dengan Keadaan PoliceLine Raib 

oleh -39 views

Penulis: La Ode M. Murdani

TINTABERITABABEL.COM, BANGKA — Akhirnya dua unit alat berat jenis Excavator merk Hitachi warna Orenge yang di titipkan oleh Satreskrim Polres Bangka dengan keadaan PoliceLine di lokasi Amuk Perot kolong Kebo, dusun Deniang, desa Deniang, kecamatan Riau Silip, kabupaten Bangka Raib.

Pantauan Media ini, Sabtu (11/9/2021) pukul 07.00 WIB. Dua unit alat berat itu raib seperti di telan bumi. Belum di ketahui keberadaannya. Namun terlihat masih ada sakan dan pipa masih di lapangan berikut pondok masih berdiri kokoh.

Dua unit alat berat yang sebelumnya masih di PoliceLine oleh Aparat Kepolisian Polres Bangka telah raib. Foto: La Ode M. Murdani

Didalam pondok juga masih terlihat masih ada beberapa gelas minuman Kamasan merk bolesa dan peralatan masak juga raib seperti rumah yang tidak dihuni, selain itu terlihat juga ada mesin tambang yang berada di lokasi penambangan Amuk Perot.

Kepada Media ini, salah satu warga yang tidak mau di sebutkan namanya, Sabtu 11/9/2021) Pukul 17.19 WIB. Mengatakan alat berat yang masih dua unit di lokasi, sudah di bawah setelah kejadian penangkapan Amuk Perot.

“Sudah lama dibawah orangnya dan kalau tidak salah sudah hampir satu minggu ini di bawah kemana kami tidak tahu,”ucapnya.

Menurut wanita tiga anak itu, bahwa kepergian amuk juga masih meninggalkan janji manis kepada warga. Pasalnya jalan yang Ia (amuk-red) janjikan untuk di perbaiki sampai sekarang masih terbengkalai.

“Ini dulu di kolong atau lobang tambang dia jalan dia (Amuk-red) pindahkan kemudian janjinya mau di perbaiki cuma alatnya semua sudah tidak ada, kasihan dengan, masyarakat johan nya sudah rusak,” ujarnya.

Senada Firo (36) yang tinggal tidak jauh dari lokasi penambangan Amuk Perot, saat ditemui Media ini. Tidak mengetahui dua unit alat berat yang dititipkan oleh Sat Reskrim Polres Bangka di lokasi.

“Waduh tidak tahu kami, satu minggu ini kami, tinggal di kebun dan ini baru balik karena anak anak mau sekolah,” ucapnya.

Sementara itu, Kapolres, AKBP Widi Haryawan S.ik saat dikonfirmasi tentang keberadaan dua unit alat berat itu, melalui pesan singkat WhatsApp, Sabtu (11/9/2021) belum memberikan tanggapannya. Hingga berita ini diturunkan Media ini masih mengupayakan mendapatkan konfirmasi nya.

Diberitakan sebelumnya, pihak Polres Bangka saat ini hanya mengelandang 1 unit excavator Hitachi warna orange dari lokasi IUP OP PT. Timah. Tbk yang dijarah oleh Amuk Perot pada Rabu petang. Sementara 2 PC lainnya masih dalam garis polisi di dalam hutan Deniang. Proses penyitaan dan evakuasi pihak penyidik sendiri sempat diwarnai aksi bersitegang antara wartawan yang liputan dengan beberapa orang pemilik tambang.(TB)

No More Posts Available.

No more pages to load.